Ke Tiongkok, 10 Santri Jadi Duta Perdamaian

37 views

Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Republik Indonesia, Senin (25/11) memberangkatkan 10 santri ke Beijing, Tiongkok. Para santri itu akan berada di Negeri Tirai Bambu itu selama 5 hari dengan membawa misi sebagai duta perdamaian dunia. Di sana, mereka akan memperkenalkan Islam Indonesia yang toleran, moderat, dan inklusif.

Dalam keterangan tertulis Kemenlu, para santri tersebut akan mengunjungi beberapa institusi pemerintah dan swasta di Beijing. Mereka akan berinteraksi langsung dengan masyarakat Tiongkok. Menurut keterangan Kemenlu, program ini merupakan salah satu ajang untuk menegaskan kembali peranan Indonesia dalam merawat perdamaian dunia. Selain itu, Program Santri untuk Perdamaian Dunia ini juga dimaksudkan untuk menjawab stigma dan mispersepsi masyarakat internasional mengenai pendidikan Islam yang sering diasosiasikan menjadi lahan subur bagi kelompok radikal. Selain ke Tiongkok, ke-10 santri tersebut juga akan dikirim ke Amerika Serikat dengan misi yang sama.

Advertisements

Ke-10 santri tersebut merupakan hasil dari seleksi yang dilakukan Direktorat Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren (PD Pontren) Ditjen Pendidikan Islam Kementerian Agama. Seleksi berlangsung awal November lalu di Jakarta dan diikuti oleh sedikitnya 45 santri dari sejumlah pesantren. Dari 45 peserta seleksi, akhirnya terpilih 10 santri sebagai duta perdamaian dunia. Mereka adalah:

  1. Muhammad Risal dari Mahad Aly Thawalib Parabek, Sumatera Barat.
  2. Suswandi dari Mahad Aly Asadiyah Sengkang, Sulawesi Selatan.
  3. Moh Salapudin dari Mahad Aly Nurul Burhany Demak, Jawa Tengah.
  4. M Fawaz Al Badawi dari Mahad Aly Hasyim Asyari Tebuireng, Jawa Timur.
  5. Iis Nur Faizah dari Mahad Aly Sa`idussiddiqiyah, DKI Jakarta.
  6. M. Fariz Masyhuri dari Mahad Aly Idrisiyah Tasikmalaya, Jawa Barat.
  7. Fina Mazida Zulfa dari Mahad Aly Maslakul Huda Pati, Jawa Tengah.
  8. Nikmatul Hikmah dari Mahad Aly Al Fithroh Surabaya, Jawa Timur.
  9. Muhammad Khalidin dari Mahad Aly Mudi Mesra Aceh, Aceh.
  10. Ahmad Khoirul dari Mahad Aly Saidussiddiqiyah, DKI Jakarta.

Tinggalkan Balasan