KH Ahmad Siddiq lahir di Tegalsari, Jember pada 24 Januari 1926 dari pasangan KH Muhammad Siddiq dan Nyai Maryam. Buku ini merupakan potret KH Ahmad…
View More Menjembatani Islam dan Ideologi BangsaPopuler
Chromatica: Moksa melalui WarnaMalam ini, di antara aroma dupa yang menyala pelan, saya membaca kembali ka...
Membaca Kembali “Guruku Orang-orang Pesantren”Di tangan KH Saifudin Zuhri, pesantren bukan sekadar tempat menimba ilmu ag...
Raja Baru Ruang PublikDi zaman ketika dunia tak lagi diikat oleh batas geografis, kita hidup dala...
Pesantren sebagai Subkultur, Masih Relevankah?Pada tahun 1972, Gus Dur (KH Abdurrahman Wahid) menulis artikel ringkas nam...
Trending
Pantaskah Soeharto Dijadikan Pahlawan?Berawal dari kementerian sosial (Kemensos) bersama Tim Peneliti dan Pengkaj...
Pahlawan (Orde) BaruMenjelang Hari Pahlawan 10 November 2025 ini, kita sudah dihadirkan dengan...
BAGIMU PAHLAWANMU, BAGIKU PAHLAWANKUBAGIMU PAHLAWANMU, BAGIKU PAHLAWANKU Maka aku akan mengikuti gaya Tuhan ber...
