Bagaimana kau bela negara jika tindakanmu merobek keutuhan bangsa dan menistakan konstitusi negara? Bagaimana kau bela Islam bila kelakuanmu tak mencerminkan etika dan akhlak mulia?…
View More SEKADAR BERTANYATag: puisi santri
MAAFKU
Maaf Aku tak mampu lagi menulis puisi karena aliran air matamu menggerus seluruh inspirasiku bagai banjir dan tanah longsor menyapu rumah-rumah kumuh kaum papa Nyanyian…
View More MAAFKUMANUSIA PURBA
Sederhana saja, aku mulai membayangkannya dalam riang kanak-kanak bermain layang-layang, engklek, kelereng, gobak sodor hingga petang kali, rawa-rawa, ngarai, sawah ladang mengajarinya tumbuh sebagai petualang…
View More MANUSIA PURBAMATA PENYAIR
SAJAK TENTANG HUJAN Bila kau berharap kapan hujan mengguyur kakekmu yang uzur akan bertanya pada bintang timur Saat sebutir padi jatuh meluncur dari telapak tangan…
View More MATA PENYAIRKUPU-KUPU BERSAYAP BUNGA
KUPU-KUPU BERSAYAP BUNGA serpihan nada kecapi, berseduh aroma tarian purnama kelopak mentari, senarai teduh kepak sayap senja geriap kupu-kupu surga di derai tawa, menabuh gempita…
View More KUPU-KUPU BERSAYAP BUNGA“Celurit Emas” yang Mengasah Ketajaman Jiwa
CELURIT EMAS Roh-roh bebunga yang layu sebelum semerbak itu Mengadu kehadapan celurit yang ditempa dari Jiwa. Celurit itu hanya mampu berdiam, tapi Ketika tercium bau…
View More “Celurit Emas” yang Mengasah Ketajaman JiwaSETANDAN SEPAH PILU BERSILIH
muara memagut rupa, tentang cerah mentari di peluk pagi sepenggal desah kelindan nurani di atas petala langit jingga palu berdiam di bibir telaga, bertanam asih…
View More SETANDAN SEPAH PILU BERSILIHSAJAK UNTUK SEBUAH KOTA
Kau tak dibangun dari batu-batu kali yang arusnya mengalir sampai nanti Kau dibangun dari beton dan besi yang terpancang dalam ke ulu bumi Kau tak…
View More SAJAK UNTUK SEBUAH KOTARERANTING RINDU GELOMBANG AIR MATA
serpihan kisah itu, mentari menari di jejak jantungmu berkas cahaya purnama aurora pelangi di lubuk senja mata langit bersulam senja, surayya riuh seikat air mata…
View More RERANTING RINDU GELOMBANG AIR MATAYANG MENARI BERSAMA ANGIN
YANG MENARI BERSAMA ANGIN —Kepada Gung Kak Untuk apa engkau menari gamelan tak lagi bunyi ketika sunyi hari tanda waktu meniti sepi Malam meremang kau…
View More YANG MENARI BERSAMA ANGIN