HIKAYAT JEUMPA
Di batas keyakinan Hindu purba
Berlayar panji-panji tauhid
Berdermaga di Selat Malaka
Mengibarkan sayap-sayap esa
Di tengah kerumun massa

S’orang Champia datang beruluk
Salam mengetuk
Hati gadis pun takluk
Berdiri lalu Jeumpa megah
Di jantung tanah Aceh gagah
Samudra Pasai masih dikandung
Rahim sejarah agung
Jeumpa telah dulu berdiri
Di atas panji s’orang Parsi
Malang, 17 Desember 2025.
RAHIM TANAH JEUMPA
Tanah Jeumpa lahir dari akar rahim kokoh
Menembus tandus sejarah tikai yang panjang
Memeluk damai dan merawatnya tumbuh subur
Dalam satu pohon
Tanah Jeumpa lahir dari rahim samudera
Yang merangkul bukit dan meratakannya
Sehabis luluh lantak
Ia lahir kembali sebagai Jeumpa yang elok rupawan
Tanah Jeumpa lahir dari jantung bumi
Yang bergeseran di Tanah Gayo
Tanah Jeumpa lahir dari tangisan sungai
Yang bingung mencari muara
Tanah Jeumpa, tanah mulia
Tanah Jeumpa, tanah perkasa
Rahim tanah yang dipuja rakyatnya
Memuji Tuhan Semesta yang menciptanya
Malang, Desember 2025.
BUNGONG JEUMPA
Wangi semerbak menebar kasih
Di antara reruntuhan yang berserakan
Tangkainya memberi harap
Untuk mekar kembang kalbu berduka
Air mata kelopaknya tiada bersisa
Karena putik dan sarinya melambangkan senyum
Yang harus dibaca
Lewat sandi-sandi bunga
Malang, Desember 2025.
