AKU MASIH TETAP DI SINI
07:35
Aku masih tetap di sini
menikmati angin perjaka yang begitu teduh
dan mematangkan puisi di tungku kotamu
Hanya di taman ini
aku bahagia mencari kata-kata
sebab penantian akan selalu ada dalam puisi
Kau tahu, nona
banyak kenangan kusumat
dalam perenungan hatiku tersirat
Gapura 2019.
BELOK KIRI ALUN-ALUN
Belok kiri, ada seberkas kata-kata perawan
di alun- alun kota yang menyimpan rahasia
menyimpan segala keindahan yang purba
Mentakwil rindu adalah harapan yang tak usai
dan tembok-tembok cahaya selalu rekah
dalam perjalanan ke kota metropolitan
Suara dengung knalpot memecah hening
di antara kebisingan tak pernah diam
dari beribu orang yang sibuk lalu lalang
Belok kiri lagi, di pintu gerbang yang terbuka
menemukan wisata yang rekah dalam kelopak mata
memikat hati untuk berkunjung dan menikmati nuansa
Gapura 2019.
SUATU PAGI
Tak ada yang lebih bahagia
selain menikmati embun di dedaunan
burung-burung menyanyikan kidung rohani
pada padi dan tumbuhan yang fana
Gapura, 2019.
HUJAN DI LUAR
hujan serupa pedang
air mata mengukir kisah
di atap rumah
pandangan pecah, anak-anak gigil
menukar hangat paling sederhana
di pelukan ibunya
tabah mendongeng
angin mengecup tubuh tanah
hingga meresapi kelembutan jiwa
dan lampu-lampu setia
menyukai keadaan
meski bisikan air selalu mengusik dalam tidurnya
kehidupan harus disyukuri
meski kita keadaan seperti ini, katanya
Gapura 2020.
POTRET DIRI
:di Kota Sumenep
Puisi yang kau potret
di dinding tua itu, bermulut lebam, berwajah hitam
kau selalu bernostalgia ketika bulan menawan
merasakan alur yang sering kau cumbu setiap sudutnya
Sumenep kota 2019.