Perempuan merupakan makhluk ciptaan Tuhan yang memiliki sifat lembut dan penuh kasih. Namun, di balik sisinya yang lembut dan penuh kasih itu, perempuan adalah sosok yang juga cerdas, tangguh, dan pekerja keras. Melalui kecerdasannya itu perempuan juga dapat membawa perubahan.
Seiring dengan perkembangan zaman, keberadaan perempuan di dunia juga mengalami perubahan meskipun belum seutuhnya. Transformasi sosial dan modernisasi yang menawarkan berbagai perubahan di segala bidang, juga memberikan peluang bagi perempuan untuk bangkit dari keterpurukan dan ketidakadilan yang dialami selama ini.
Kemudian, di era modernisasi ini, pemikiran kaum hawa menjadi lebih modern. Kaum perempuan juga ingin memiliki karier yang bagus. Kaum perempuan juga ingin membuktikan bahwa dirinya bisa sejajar dengan kaum pria.
Dengan perkembangan teknologi yang lebih modern juga memungkinkan seorang perempuan untuk tetap dapat melakukan kegiatan yang beraneka ragam, baik di rumah maupun di luar, seperti di perkantoran atau wilayah dunia kerja, misalnya. Modernisasi perlahan membawa perempuan terlepas dari belenggu dan tuntutan budaya yang mengharuskan perempuan terus termarginalkan. Selain itu juga, modernisasi telah menghasilkan pergeseran makna peran perempuan pada masa lampau dengan makna peran perempuan pada masa sekarang.
Kini, dalam dunia pekerjaan, tidak hanya mengandalkan kecerdasan dan kemampuan yang menjadi tolok ukur, namun juga skill dan EQ yang ada dalam diri perempuan. Karena itu, era digital saat ini juga tidak membuat perempuan surut dalam berkiprah, misalnya untuk turut membangun bangsa dan negara. Bahkan perempuan mampu berada di baris paling depan dalam membangun dunia kerja. Banyak hal positif yang ditorehkan, juga kemajuan dan kesejahteraan yang didapat banyak perempuan di berbagai bidang melalui digitalisasi.
Di Indonesia pun, peran perempuan semakin berkembang hingga mampu menduduki posisi penting dan strategis, baik dalam lingkungan masyarakat maupun dalam pembangunan yang meliputi berbagai bidang.
Dari sisi nilai-nilai modern, pandangan terhadap perempuan memang lebih terbuka dengan pendekatan yang non-diskriminatif antara perempuan dan laki-laki. Hampir tidak diragukan lagi bahwa kultur masyarakatnya selalu mengedepankan konsep emansipasi, kesetaraan, dan demokrasi.