SAJAK MENOLAK KEPALSUAN

14 views

RAJAH RAJAB

Rajab bulan kita
Mari menanam segala harap

Advertisements

Buang dukamu
Gembiralah selalu

Taruhlah biji-biji rindu
Di tanah kalbu

Nanti kita panen bunga-bunga
Dari pohon-pohon cinta

2024.

IMLEK

Imlek di bulan Rajab
Kita lupakan perbedaan
Yang menjelma dinding

Kita buka pintu
Di segala penjuru
Agar hati senantiasa rindu

Memandang penuh kasih sayang
Pada segala yang bernyawa
Segala yang berwajah-Nya

2024.

ISRA MI’RAJ

Isra Mi’raj adalah tanda
Kasih sayang-Nya
Kepada kita

Dirikanlah tiang-tiang rindu
Di sunyi waktu
Sambutlah Al Mustafa sang Pecinta

Sujudlah serupa batu
Pada hening bisu
Agar diamnya menjadi api
Menerangi gelapnya bumi

Tataplah cermin hatimu
Untuk temukan Yang Esa
Selalu memandang mesra
Berbisik asyik tanpa kata-kata

2024.

ISRA MI’RAJ SATU

Isra Mi’raj hanya satu
Ialah yang dilaku Nabi Mulia

Jika ada yang mengaku mi’raj
Sehari tujuh puluh kali

Jelas ia bukan duriah nabi
Tapi penyihir Samiri

2024.

RAJAH MENOLAK KEPALSUAN

Dirikanlah akalmu
Setajam alif hatimu

Agar badai kelabu
Tak mudah goyangkan imanmu

Jangan berpikir siapa pecinta nabi
Hanya menundukkan dirimu di kaki batu sekali

Jangan anggap batu itu jimat
Padahal ia berhala khurafat

Bila datang siapa seakan hebat
Itu hanyalah permainan sulap

Bila Tuhan menyingkap
Tentulah malu ia dan berharap

Bangkitkanlah rindumu
Pada Yang Satu

Jangan palingkan matamu
Pada makhluk yang layu

2024.

RAJAH HATIMU

Laku yang wangi
Daripada kijang bukan babi

Siapa mengikut dunia
Ialah pasti terperdaya

Seorang sufi bukan pemain teater ini
Ialah orang sunyi yang bersembunyi

Bila mudah percaya wali
Akalmu terjun ke dasar kali

Karomah ada sebagai wasilah
Bukan untuk disembah-sembah

Siapa mengantarmu pada Yang Esa
Ialah pasti Nabi tercinta

Cintailah Nabi yang sederhana
Bekerja keras tak jual agama

Bila datang siapa mengaku sakti
Buanglah percaya ke balik bumi

Cukupkan hati pada Ilahi
Juga pada Sang Nabi

Kesaktian bukan tanda kasih sayang
Hanyalah Tuhan dan Nabi paling penyayang

Siapa mengajak ke dunia
Ia pasti binasa

Siapa mengajak sederhana
Ia membawa kebajikan-Nya

2024.

ilustrasi: lukisan r sigit wicaksono.

Multi-Page

Tinggalkan Balasan