Santri dari Madrasah Aliyah (MA) Pesantren Nurul Islam Bluto, Sumenep, Madura, Jawa Timur berhasil mengukir prestasi di ajang Lomba Peneliti Belia Tingkat Nasional yang digelar di Universitas Multimedia Nusantara, Tangerang, Banten, Kamis (5/12/2024). Dalam ajang yang diselenggarakan Center for Young Scientist ini, santri Nurul Islam meraih Juara Harapan 1.
Lomba peneliti belia ini melalui beberapa tahapan, mulai dari seleksi tingkat kabupaten/kota ingga Internasional. MA Nurul Islam mengirim tiga tim pada lomba tersebut.
Awalnya, tiga tim tersebut berhasil lolos pada tingkat provinsi. Di tingkat provinsi, perlombaan kembali dilanjutkan pada 16 November bertempat di ITS Surabaya. Namun, hanya satu tim yang berhasil menjadi juara pada tingkat provinsi. Tim yang beranggotakan Elok Wardatul Jannah dan Qanita Nuril Ghafirah ini menjadi juara 1 tingkat provinsi, lalu ikut bertanding kembali di tingkat nasional pada 5 Desember.
Setelah melewati perlombaan yang ketat pada tingkat nasional, tim MA Nurul Islam yang mewakili Jawa Timur ini berhasil meraih Juara Harapan 1. Sementara itu Juara 1 diraih Provinsi Jawa Tengah, Juara 2 diraih Provinsi Jawa Barat, Juara 3 Provonsi Jayapura, dan Juara Harapan 2 Provinsi Sumatera.
Perlombaan tersebut melewati beberapa tahapan, yaitu presentasi poster dengan menggunakan bahasa Inggris dan dilanjutkan dengan tanya jawab hasil penelitian yang telah dilakukan oleh semua peserta.
Tim MA Nurul Islam membawakan hasil penelitian berjudul Prediction of Acetylcholinesterase (AChE) Inhibitors, Larvicidal, and Mosquito Repellent Test of Songgolangit (TRidax Procombens Extract on Control of Aedes Aegypti Mosquitoes.
Bagi keluarga Pondok Pesantren Nurul Islam, prestasi ini sangat membanggakan dan yang sangat tidak diduga. Ternyata, siswa MA swasta dari lingkungan pesantren mampu bersaing dengan sekolah-sekolah ternama di Indonesia.
Mathlub Anshori selaku Kepala MA Nurul Islam Karangcempaka, Bluto, Sumenep tidak menduga santrinya mampu bersaing di kancah nasional. Menurutnya, yang juara di tingkat nasional akan diseleksi kembali untuk lomba tingkat internasional