Malam puncak dari rangkaian perayaan Hari Santri Nasional (HSN) 2024 yang diselenggarakan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Depok, Jawa Barat, Sabtu (26/10/2024) berlangsung semarak. Hampir seribuan santri dan warga Nahdliyyin memenuhi Al-Azhari Tribune, tempat acara digelar, dari sore hingga pukul 00.00 WIB.
Acara dihadiri Rais Syuriah PCNU Depok KH Damanhuri dan sejumlah pengurus PCNU dari daerah sekitar. Sejumlah pejabat di Kota Depok juga tampak hadir, di antaranya Kepala Polrestro Depok Kombes Arya Perdana dan Komandan Kodim Depok Letkol Inf Imam Widhiarto.
Sebelum pentas budaya dimulai, Ketua PCNU Depok KH Achmad Solechan memberikan sambutan. Gus Alec, panggilan akrabnya, dalam sambutannya menegaskan bahwa peringatan Hari Santri harus dijadikan momentum untuk terus meningkatkan daya juang kaum santri.
“Jika dulu kaum santri berjuang melawan penjajahan, maka hari ini kaum santri harus gigih berjuang untuk melawan ketertinggalan. Musuh kita hari ini adalah ketertinggalan,” tandasnya.
Pentas budaya diawali dengan launching aransemen ulang Selawat Doa Nahdliyyin yang sudah pernah dirilis pada Muktamar NU 1984 di Situbondo, Jawa Timur. Setelah itu, tampil kolaborasi antara Mustafa Debu dengan Munir, Ketua Lesbumi NU Depok, lengkap dengan performance tarian sufi.