SURGA (YANG) MENGINTIP MALU-MALU DI CELAH KAKI IBU Di telapak kakinya, aku menyusuri surga Pulang dari segala hiruk pikuk semesta yang meski tak seberapa, namun…
View More SURGA (YANG) MENGINTIP MALU-MALU DI CELAH KAKI IBUTag: puisi santri
MONOKROM HUJAN
SEGELAS AIR jika yang kaucari adalah surga, jelas nihil pandang! ia tampak begitu kerdil namun, dalam perutnya ada tangan Tuhan yang menyelamatkanmu dari haus kematian…
View More MONOKROM HUJANLELAKI PEMETIK MATAHARI
LELAKI PEMETIK MATAHARI 1/ Barangkali ayah itu serupa api, ia harus rela membakar inginnya Seluruh impian harus mengorbankan dirinya menjadi abu Untuk mematangkan harapan anak-anaknya…
View More LELAKI PEMETIK MATAHARIKERRONG UNTUK EMAK
KERRONG UNTUK EMAK kangen melengking bertubi-tubi pada wanita yang sejak dulu menjamah sekujur hati sama-sama menggelar kisah di tempat berbeda dari tawa sampai berpinggan-pinggan luka…
View More KERRONG UNTUK EMAKNYANYIAN ALAM
ALAM YANG SAKIT Bumi bercerita Dengan butala yang mengguncang Gunung memuntahkan magma Guguran tirta dari awan begitu lebat Membanjiri penghuni daratan Hutan yang dilahap api…
View More NYANYIAN ALAMPAWANG HUJAN
SINONIM WAKTU Malam menyiram air mata waktu Merasuk ingatan kata Tuhan kita Terselip epitaf musim-musim tua. Tenung kisah selir merasuk ubun api Menyulam tujuan ingatan…
View More PAWANG HUJANHUJAN TANAH GARAM
HUJAN TANAH GARAM siapa yang duduk di tepi tambak garam, ditemani derak kincir hampir patah. angin yang terus luruh dari dahan kesambi. ayah menatap sebidang tanah…
View More HUJAN TANAH GARAMKI SARUDIN DAN PISAU JAGAL
NENEK DAN TUNGKU nenek dari neneknya di masa lalu meyakini hati matahari terperam dalam tungku nyala tungku bukti nyala hidup melepas jirat helai hitam yang…
View More KI SARUDIN DAN PISAU JAGALYANG HILANG DARI KESUNYIAN
YANG HILANG DARI KESUNYIAN Telah dicatat serupa takdir perihal waktu yang melahap hidup dan rindu yang tak bisa sembunyikan wajah kesedihan hanya ada desis kecil…
View More YANG HILANG DARI KESUNYIANTAK ADA LUKA KESEKIAN
DARI KOTA SEBERANG Di sudut kota batik ini Aku menembus rindumu Menjadi sepoi angin tak henti-henti Menghampirimu dengan syahdu rindu Di tempat aku lahir, tempatku…
View More TAK ADA LUKA KESEKIAN