Setelah sukses menuai respons positif pada episode pertama, Makara Art Center Universitas Indonesia (MAC UI) kembali menggelar pertunjukan seni Nusantara Berkisah seri kedua bertajuk “Dharma dalam Budaya Nusantara.” Pagelaran ini merupakan kolaborasi MAC UI dengan Forum Kebangsaan UI, Kulturina, dan akuIndonesia.
Acara dilaksanakan pada Minggu, 25 Oktober 2020, pukul 19.00 WIB, dan dapat disaksikan melalui kanal Youtube Makara Art Center https://www.youtube.com/channel/UCL3RgrAsnWi0KkgpI1HVTxw dan Sultan TV.
Hadir sebagai nara sumber dalam episode kali ini adalah Dewa Budjana (musisi/gitaris grup band Gigi) dan Tommy F Awuy (dosen Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya UI). Selain sebagai nara sumber, keduanya juga akan tampil membawakaan lagu dan membaca puisi.
Acara ini juga dimeriahkan dengan penampilan Liga Tari Mahasiswa UI serta dipandu oleh Trie Utami (artis) dan Ngatawi Al-Zastrouw (Kepala MAC UI).
Menurut Ngatawi Al-Zastrouw, Nusantara Berkisah merupakan bagian dari upaya MAC UI untuk menggali nilai-nilai budaya yang dimiliki Bangsa Indonesia dan memperkenalkan khasanah kebudayaan Nusantara kepada generasi muda. “Kami juga ingin mengajak generasi penerus bangsa untuk berkreasi melakukan aktualisasi, rekonstruksi dan inovasi budaya Nusantara,” ujarnya.
Pada episode kali ini, MAC UI berupaya menampilkan nilai-nilai dharma yang ada dalam tradisi dan kearifan lokal Nusantara. Para nara sumber membahas pengertian dan makna dharma, bagaimana dharma bisa dijalankan dalam kehidupan, fungsi dan peran dharma bagi manusia dan makhluk lain, serta manfaat menjalankan dharma bagi seseorang.
Al-Zastrouw mengatakan, “Kali ini kami menyajikan unsur dharma dalam budaya Nusantara. Banyak yang mengasumsikan dharma adalah ajaran yang terkait dengan ajaran Hindu. Secara tekstual, kata dharma bermakna kewajiban, aturan, dan kebenaran. Secara definitive, dharma dapat diartikan sebagai perbuatan baik yang dilakukan secara tulus ikhlas sesuai dengan ajaran Veda yang bersifat universal.”
Kata Al-Zastrouw lebih lanjut, “Dari pengertian tersebut terlihat bahwa dharma adalah nilai-nilai kebaikan yang bersifat universal. Artinya, konsep dharma sebenarnya ada di setiap kearifan lokal yang ada pada tradisi Nusantara, meski dengan sebutan dan istilah yang berbeda. Dengan demikian, dharma tidak hanya ada dalam ajaran agama Hindu saja.”