Rebutan Jamus Kalimasada: Kisah Srikandi Mustakaweni

Jamus Kalimasada adalah pusaka keramat yang menjadi rebutan para ksatria. Siapa yang menguasai pusaka ini akan memiliki kedigdayaan, tidak saja menjadi sakti mandraguna, tetapi juga dapat memegang kekuasaan. Pusaka ini sebenarnya milik prabu Puntadewa, raja Amarta.

Mustakaweni.
Mustakaweni.

Bagi para Pandawa, pusaka ini selalu dijaga karena menjadi simbol kekuatan untuk mempertahankan kekuasaan. Bagi para Kurawa, senjata ini selalu diburu. Mereka ingin merebut pusaka Kalimasada untuk melemahkan para Pandawa. Kalau mereka berhasil merebut pusaka Jamus Kalimasada dari tangan Pandawa, maka Pandawa akan lemah sehingga dapat dikalahkan dengan mudah.

https://www.instagram.com/jejaringduniasantri/

Dalam cerita pewayangan, rebutan Jamus Kalimasada antara Pandawa dan Kurawa terjadi dalam lakon Srikandi Mustakaweni. Dewi Mustakaweni adalah perempuan perkasa yang sakti mandraguna. Dia anak Raja Niwatakawaca dari negeri Manimantaka. Wajahnya cantik, pemberani, dan cerdas. Dia menguasai Aji Kamayan, suatu ilmu kanuragan yang membuatnya bisa berubah wujud sesuai dengan yang diinginkan.

Sementara itu, Srikandi adalah seorang putri Raja Drupada dari Kerajaan Pancala yang menjadi salah satu istri Arjuna. Dia dikenal sebagai wanita pemberani, cerdik, dan mahir dalam memainkan senjata panah.

Berkat kemampuannya memainkan senjata dan berperang, Srikandi diangkat menjadi salah satu senopati Pandawa yang bertempur di medan laga dalam perang Bharatayudha. Dalam pertempuran tersebut, Srikandi berhasil membunuh dengan panah Hrusangkali.

Halaman: First 1 2 3 ... Next → Last Show All

Tinggalkan Balasan