*Catatan Perjalanan Ki Ageng Ganjur ke Vatikan (3)
Hari ke-2 setelah sarapan pagi, seluruh rombongan Ki Ageng Ganjur (KAG) sudah berada di ruang tamu Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) untuk Vatikan. Agenda pagi itu adalah courtesy call atau penyambutan dan perkenalan secara resmi dengan Duta Besar RI untuk Takhta Suci Vatikan, Bapak Trias Kuncahyono.
Setelah dibuka oleh Mas Haryadi, Konselor Politik, Sosial, dan Budaya, kemudian Pak Dubes memberikan sambutan ucapan selamat datang dan perkenalan serta penjelasan mengenai KBRI untuk Takhta Suci Vatikan.
Pak Dubes menjelaskan, KBRI Takhta Suci merupakan kedutaan kecil namun vital dan penting. Hal ini sesuai dengan kondisi dan peran dari negara Vatikan itu sendiri yang kecil namun strategis.
Menurut penjelasan Pak Dubes, luas negara Vatikan hanya 0,44 km persegi (44 ha), dengan panjang 1.045 m dan lebar 850 m. Negara Vatikan berada dalam kota Roma, Italia dengan batasan wilayah meliputi Lapangan Santo Petrus, Kepel Sistina, dan Taman Vatikan.
Jumlah penduduk Vatikan sekitar 1000 orang yang berasal dari berbagai negara dengan mayoritas berasal dari Italia. Mereka memperoleh kewarganegaraan berdasarkan “permanent residence” dari pemerintah Italia yang diatur dalam Perjanjia Lateran.