Di pagi hari yang melelahkan, kabar bahagia menyeruak di antara para nelayan yang sedang membagi rata hasil tangkapan ikan sebelum didistribusikan ke pasar. Saat itu…
View More Imah dan Pesta Pernikahannya yang KeduaTag: cerpen santri
Pembunuhan di antara Dua Fragmen Kasih Sayang
Siang itu, Martin tengah mengaduk kopi keduanya ketika datang kabar kematian istrinya. Ia mati digorok tetanggamu yang janda itu, saudaranya berkabar melalui telepon. Martin bingung,…
View More Pembunuhan di antara Dua Fragmen Kasih SayangUstaz Sukirman
SEBELUMNYA, Sukirman selalu menegaskan pada Marni istrinya jika rezeki itu datangnya dari Allah semata dan tanpa mesti selalu dicari. Meskipun, tidak mesti pergi saban pagi,…
View More Ustaz SukirmanMak, Aku Ingin Berkurban
“Assalamualaikum…” Pandu masuk dan segera menyalami emaknya yang sedang menggendong adiknya sambil mengaduk sayur di atas kompor. “Waalaikum salam. Abang sudah pulang nih, Dek,” sambut…
View More Mak, Aku Ingin BerkurbanKasih Ibu
Mentari mulai memanaskan suasana pasar. Ini saatnya Isti mendapatkan belanjaan murah. Dengan begitu, ia berharap bisa memberikan uang saku kepada Rizki. Di pasar, semakin naik…
View More Kasih IbuBuku Itu dan Istrinya
Senja merupakan saat paling nyaman sepanjang hari. Itulah kalimat pembuka Po-On, novel karya F Sionil Jose, pengarang berkebangsaan Filipina yang memenangkan Ramon Magsaysay untuk Jurnalisme,…
View More Buku Itu dan IstrinyaLelaki dalam Potret Ibuku
“Sedang apa?” tanya bapak ketika aku sibuk dengan tongkatku. “Oh. Rusak ya? Ya sudah besok Bapak belikan yang baru.” Bapak. Entah sudah berapa kali dia…
View More Lelaki dalam Potret IbukuLapar
Lebih dari dua hari, adikku paling bungsu terbaring di ranjang pesakitan. Dan ia sering mengigau, memanggil-manggil ibu. Perasaan cemas pun menghampiri. Dari situlah, aku punya…
View More LaparHujan
Sementara miliaran rintik air—dari ketinggian dua belas ribu dua puluh lima meter—tampak riang meluncur ke bumi sembari tanpa henti menyenandungkan pujian ke hadirat Gusti Allah…
View More HujanWakaf Mbah Mardi
“Jatah tiga ingkung biar saya saja yang bawa. Jatah beras untuk nasi biar saya juga yang mencukupi,” tukas Mbah Mardi ketika rapat persiapan pengajian di…
View More Wakaf Mbah Mardi